Teologi Jender: Antara Mitos dan Teks Kitab Suci oleh Prof. DR. H. Nasaruddin Umar, MA
Tebal: 292 halaman
Harga Rp. 75.000
Penerbit Pustaka Cicero
Tebal: 292 halaman
Harga Rp. 75.000
Penerbit Pustaka Cicero
Al-Qur'an adalah rahmatan lil 'alamin. Ayat-ayat Al-Qur'an berobsesi untuk mewujudkan keadilan dan persamaan di dalam masyarakat. Oleh karena itu, setiap penafsiran yang telah melahirkan diskriminasi jender harus ditinjau kembali, karena tidak sejalan dengan misi utamanya. Sayangnya, dalam kajian-kajian penafsiran Al-Qur'an sulit menemukan sebuah kajian yang objektif, bebas dari unsur-unsur subyektivitas. Interoretasi yang dibangun atas teks Al-Qur'an lebih merefleksikan pilihan subyektivitas pengkajinya ketimbang hakekat teks.
Pada tataran inilah perlunya pembacaan ulang terhadap teks ajaran Al-Qur'an yang lebih mengedepankan semangat utama ajaran dan hakekat teks. Seorang penafsir harus mampu masuk ke dalam "lorong waktu" ketika Al-Qur'an itu diturunkan. Karena pembacaan terhadap teks tidak cukup hanya berdasarkan teks tertulis, tetapi masa silam ketika teks itu turun sesungguhnya juga sebuah teks yang harus dibaca.
Buku ini berusaha meretas kembali benang hijau dalam mitos dan ajaran teks yang sepanjang sejarah penafsiran telah melahirkan ketidakadilan jender. Buku ini berusaha meluruskan kembali pemahaman teologis yang terkesan merugikan perempuan.
No comments:
Post a Comment